Selasa, 30 Jun 2009

PERJALANAN SANG PENCINTA

Di ufuk rasa
terbenam sangsi leka
yang tersuram lesu
menitik demi waktu
dalam perjalanan ini
mencari sebuah cinta
kepada-Nya

Lalu, senja berlabuh
pada wajah alam jingga
dan menerbitkan harum sedar
bersama bunga insaf
di laman sang pencinta
menanti kehadiran kasih
Dia yang maha segalanya.

Isnin, 29 Jun 2009

DAUN-DAUN CINTA

Gerimis telah pergi
sewaktu terik mentari
meniti muka hari,
dan aku bagaikan
daun-daun cinta
yang mengering
ketandusan kasih-Mu

Setiba tikanya,
aku gugur menyapa bumi
dengan segala resah
mencari abadi-Mu
yang tidak terpadam

Aku,
adalah daun-daun cinta,
yang senantiasa merindui-Mu

Ahad, 28 Jun 2009

CAHAYA ZIKIR

Kusebut nama-Mu
berkali dalam sunyi
dan kelam yang nyaman

Ada dingin ikhlas
menginsaf rasa
dalam wirid suci

Aku terpesona
melihat fajar kasih-Mu
menjelma di mata hatiku.

Khamis, 25 Jun 2009

REJAB

Dengan fajar insaf
bertandang damai
mengisi waktu ke waktu
penuh rahmat
nan berkat
pada setiap niat

Ya Allah, berikan aku
kekuatan ini
memiliki cinta-Mu
sehingga nafas terhenti!

Rabu, 24 Jun 2009

DIPAYUNGI NUR-MU


Arah satu
dalam sinar
memanjang suci
abadi menanti
yang sejati
dalam cinta
keimanan
Ada rasa
memugar jiwa
sebuah rindu
ketika bibit makna
mendamba sepi
dibawah payung
nur kasih-Mu

Selasa, 23 Jun 2009

TITIS-TITIS KASIH

Dalam kembara hidup
di gurun gusar
aku sering kehausan
menjejak arah pulang
hingga terbenam
kaki rasa di laman duka

Dalam kembara ini
bekal kian mengering
dimamah gersang keimanan
lantas aku bertalu menadah makna
mencari setiap penjuru sisi
mengintai titis-titis kasih
yang gugur penuh suci
daripada rahmat-Mu

Aku ingin kebasahan
dalam dingin titisan kasih-Nya!

Isnin, 22 Jun 2009

HANYA PADA-MU

Telah kita pintal
janji setia hati
dengan makna rindu
yang berpadu jitu
mengisi nafas rasa
kita dan Dia

Bagai fajar kasih
memberi sinar bahgia,
kita mekarkan wangi cinta
dalam pasrah hidup
hanya pada-Nya

Kita masih bersama
kerana kasih cinta-Nya.

Ahad, 21 Jun 2009

SECERAH CINTA-MU

Alam cinta
mengisi rasa
dalam cahaya
kasih-Mu

Laman rindu
mekar wangi
dalam belai-Mu
di sanubari diri

Aku tawa
dengan secerahnya
melalui cinta-Mu

Rabu, 17 Jun 2009

MENGINTAI CINTA-NYA

Pada pertemuan
dalam lingkar waktu
mekar cintaku
pada-Mu
Namun, tiap kali itu,
aku tersendu
dengan persoalan diri;
apakah Kau terima cintaku?
Kini, menangis aku
mengintai cinta-Mu
di malam nan pagi.

Selasa, 16 Jun 2009

SETELAH AKU MENJADI RINDU

Senja menampil suram
mengisi bibit-bibit sepi
mengajak malam bertandang
dengan seribu persoalan
dan kedengaran sayup azan
memanggil niat harap
memenuhi makna waktu
untuk mengapai cinta-Nya.

Kini, aku setia menatapi
kasih-Mu nan abadi
setelah aku seringkali
menjadi rindu pada keasyikkan ini.

Isnin, 15 Jun 2009

BISIKKANLAH KATA CINTAMU PADA-NYA

Bisikkan rasa suci
dengan harum cinta murni
kepada-Nya
agar terbalas rindu
terpadu di jiwa malu

Ahad, 14 Jun 2009

KIBARKAN

Kibarlah selendang warisan
dengan wangi kebebasan
yang selama ini
telah menutup
tubuh penuh luka
dan basah darah
dari jerut jajah

Kibarkan jalur gemilang
dengan harum kemenangan
warisan insan
yang tersemat doa
dalam runtun bangun
dan resah jatuh
dari kelekaan

Kibarkan firasat insaf
dengan kasih kewujudan
erti kehidupan
yang memerai risau
dan menunaskan sedar
dari makna kematian!

Kibarkanlah
dengan nama-Nya!

Selasa, 9 Jun 2009

MENCARI TAWA

Hari ini ada sinar
membawa makna bahgia
dengan seribu gamitan
yang mengajak aku pulang
mencari kenangan

Lalu, dalam tawa melulu
aku jadi malu
mengingatkan dosa
terpalit begitu lama
dalam diamku.

Tuhan, ampunkan aku!

Khamis, 4 Jun 2009

SAHABAT

Bicaranya budi
tuturnya bestari
katanya murni
hatinya suci
senyumnya janji
menjadi ikatan sejati
sahabat yang abadi!

Rabu, 3 Jun 2009

CAHAYA CINTA-MU

Cahaya cinta-Mu
menyuluh samar jiwa
ketika jalan kelam
penuh goda khayal
yang asyik

Cahaya kasih-Mu
menerangi atma rasa
dalam setiap detik waktu
aku yang bernama pengembara
dalam pencarian cinta-Mu

Selasa, 2 Jun 2009

KEBESARAN-MU

Tiada apa yang dapat diungkapkan
pada setiap warna yang memapar keindahan
selain hanya kebesaran-Mu
yang menguasai segalanya
di muka bumi dan diwajah langit
mengisi penuh persoalan.

Tiada juga yang mampu dikatakan
terhadap apa yang terlakar makna
memungkinkan segalanya jitu
mengugah akal dan pentafsiran
tentang kebesaran-Mu
yang tiada tandingannya!

Isnin, 1 Jun 2009

AIR MATA

Hanya rasa
memintal resah
setiap kali padu
menerpa di kejauhan
dengan deru kesal
semalaman.

Dalam pejam diam
hangat alir air mata
mengisi sendu nan amat
rindu pada-Mu

Benar, aku mohon cinta-Mu
bersatu dalam diriku!